Wednesday, February 10, 2010

Curahan hati dibuaian kata

Satu Masa
oleh Laras Pratiwi

Kala itu aku satu, aku ragu, aku debu
Aku takut akan dunia
Aku takut akan binasa
Tetapi satu masa
Aku dua, aku tiga, aku lima
Aku tidak takut akan dunia
Aku pun tidak takut akan binasa
Aku dua, aku tiga, aku lima
Satu masa kita terawa melihat dunia
Satu masa kita menangis bersama
Aku bukan lagi satu maka aku pun rindu
Aku rindu tawa, aku rindu canda
Aku dua, aku tiga, aku lima
Aku rindu satu masa

03-02-10


Shaydu
oleh : Laras Pratiwi

Senyumanmu menyimpulkan pesona mentari pagi
membuat jingga hamparan laut tenang tak beriak
buih menyapu kalbuku seraya membasuh anganku
Syahdu...
Lagi ku dengar gemericik senandung tetesan hujan
Aku pun terpesona oleh nada mu
Indah, mengalun bak nyanyian para dewa
Ingin ku serta bernyanyi, tetapi sunyi
Pekat tak ada nada
daya pun enggan menghampiri
Hanya hujan dan alam
Maka aku kembali,
Syahdu...

04-02-10


Dekap Aku
oleh Laras Pratiwi

Aku ingin menghilang dari pelupuk mata
Hingga aku menjadi debu yang berserakan
Aku ingin menjadi hitam ketika putih mu terlalu menyilaukan
Aku ingin ragaku ada di seberang pulau sana
Mempesonamu dari balik jendela bambu
Hanya terpana diam hingga menjadi semu
Aku pun ingin terbang lepas
Seperti angin yang mengisi udara
Seperti hujan di kemarau panjang
Aku hamba-MU yang menangis
jiwaku hampa ragaku tak bernyawa
Izinkan ku mendekap-MU lebih erat
Agar ku tak lagi hilang menjadi debu
lalu menjadi layu.

11-02-10